Bagaimana Cara Stablecoin Berfungsi dan Menjaga Nilainya

Penulis kripto_id
16 Views

Bagaimana Cara Stablecoin Berfungsi dan Menjaga Nilainya?

Stablecoin adalah aset digital yang semakin populer. Sebab, stablecoin memiliki valuasi yang lebih stabil dibandingkan dengan harga bitcoin.

Karena itu, stablecoin dianggap sebagai jembatan antara mata uang kripto yang cenderung lebih volatil dengan sistem keuangan tradisional. Ini karena konsep dasar dari stablecoin adalah mempertahankan nilai yang konsisten dengan aset tertentu. Contohnya misalkan seperti dolar AS atau komoditas lain seperti emas.

Stablecoin adalah mata uang kripto yang menawarkan harga yang stabil. Hal tersebut dapat dilakukan karena stablecoin mengaitkan nilainya pada aset yang lebih stabil. Terdapat tiga kategori utama stablecoin berdasarkan mekanisme yang digunakan untuk menjaga harga mereka:

1. Stablecoin Berbasis Fiat

DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Desain Media Digital, Digital Marketing Agency, Pembuatan Artikel SEO dan Jasa Website Profesional untuk Bisnis.
Jasa Pembuatan Website BisnisJasa Pembuatan Website Bisnis

Stablecoin jenis ini mendapatkan dukungan penuh dari mata uang fiat seperti dolar AS, euro, atau yen. Mekanisme ini membantu menjaga nilai stablecoin tetap dekat dengan aset patokannya. Contoh stablecoin berbasis fiat yang paling dikenal adalah Tether (USDT) dan USD Coin (USDC).

Setiap unit stablecoin ini didukung oleh cadangan aset fiat dalam jumlah yang setara. Misalkan, satu USDT senilai 1 USD akan di cadangkan 1 USD menutupi nilai tersebut.

2. Stablecoin Berbasis Komoditas

Beberapa stablecoin mengaitkan nilainya dengan komoditas. Salah satunya misalkan seperti PAX Gold (PAXG). Stablecoin ini merupakan stablecoin yang nilainya terikat dengan harga emas.

Jenis stablecoin ini menawarkan alternatif bagi pengguna yang ingin menyimpan nilai dalam bentuk digital tetapi tetap memiliki jaminan yang lebih nyata dan konvensional seperti komoditas fisik.

Baca Juga:  Apa Hubungan Antara GameFi dan Kripto

3. Stablecoin Algoritmik

Berbeda dari dua jenis stablecoin sebelumnya, stablecoin algoritmik mengandalkan sistem otomatis untuk menjaga keseimbangan harganya. Alih-alih memiliki cadangan aset nyata, stablecoin ini menggunakan algoritma dan kontrak pintar untuk mengatur pasokan dan permintaan di pasar.

Sistem kerjanya kurang lebih sebagai berikut. Jika harga turun di bawah nilai yang dijadikan patokan, sistem secara otomatis mengurangi pasokan. Ini berlaku sebaliknya yaitu jika harga naik maka pasokan akan ditambah.

Contoh stablecoin algoritmik adalah TerraUSD (UST).

Stablecoin Dianggap Tetap Stabil

Meskipun terdapat risiko volatilitas, stablecoin secara umum dianggap memiliki volatilitas yang jauh lebih rendah dibandingkan mata uang kripto seperti Bitcoin atau Ethereum. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor utama.

Faktor pertama adalah dukungan yang nyata. Misalkan, stablecoin berbasis fiat memiliki aset cadangan yang nyata dan dapat diverifikasi. Tentu, hal ini memastikan bahwa setiap unit koin memiliki jaminan nilai yang setara.

Kedua, stablecoin lebih sering digunakan untuk transaksi harian atau sebagai penyimpan nilai dalam ekosistem keuangan digital. Hal ini membantu mengurangi tekanan beli dan jual yang berlebihan. Tentu, kecenderungan ini menjadi faktor yang menjaga kestabilan harga.

Terakhir, stablecoin menjadi komponen penting dalam layanan DeFi (Decentralized Finance) seperti pinjaman, staking, dan transaksi lintas negara. Ini karena valuasi stablecoin yang stabil membuatnya ideal untuk digunakan dalam aktivitas keuangan ini.

Kesimpulan

Stablecoin dirancang untuk sebagai alternatif mata uang kripto dengan nilai yang stabil. Ini dilakukan dengan mengikat nilai stablecoin pada aset fiat, komoditas, atau menggunakan mekanisme algoritmik.

Namun, stablecoin tetap bukan nihil risiko. Faktor seperti krisis kepercayaan, perubahan regulasi, dan kegagalan algoritmik bisa memicu fluktuasi harga.

Baca Juga:  4 Alasan Kenapa Crypto Bisa Menjadi Aset Investasi

Maka, memahami jenis dan mekanisme stablecoin sangat penting untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan. Lebih dari itu, pemilihan stablecoin yang tepat dan langkah mitigasi risiko yang baik bisa menjadi solusi efektif untuk kebutuhan transaksi digital.

===

Jasa Pembuatan Website Profesional

DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Desain Media Digital, Digital Marketing Agency, Pembuatan Artikel SEO dan Jasa Website Profesional untuk Bisnis diseluruh Indonesia.

  • Jasa Pembuatan Website Profesional: Website Bisnis, Website Usaha, Website UMKM, Website Company Profile, Website Berita, Website Toko Online, Website Sekolah, Website Portofolio, Website Pribadi, Website Blog, Website Galeri Foto, Website Komunitas, Website Ekspor Impor, Website Sales Mobil/Motor, Website Properti/Real Estate, Website Tour dan Travel, Website Layanan Jasa, Website Podcast.
  • Jasa Landing Page: Website Katalog, Produk, Daftar Harga, Bio Link.
  • Jasa Kelola Website Bisnis: Jasa Penulisan Artikel SEO Terbaik dan Jasa Kelola Website Bisnis Profesional.
  • Jasa Backlink Murah: Jasa backlink untuk website bisnis dengan harga yang murah dan terjangkau mulai dari 100 rb.

Kami siap membantu segala kebutuhan pembuatan website usaha Anda. Konsultasikan gratis!

✅ Gratis Domain (1 Tahun)
✅ Gratis Unlimited Hosting (1 Tahun)
✅ Desain Tema Website Premium Gratis Selamanya
✅ Gratis Halaman Produk
✅ Gratis Halaman Artikel
✅ Website Terakses Cepat
✅ SEO On Page
✅ Tidak Perlu Belajar Mengoding
✅ Tidak Perlu Skill Desain Website
✅ Bantuan Professional Maintenance Selama Web Masih Aktif

Hubungi WA: Jasa Website Profesional, untuk informasi lebih lanjut.

Bagikan
Tinggalkan ulasan

Tinggalkan ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *